Gambaran Pengetahuan Tentang Pemeliharaan Kesehatan gigi Anak di TK Tunas Harapan Emaus Liliba

Delexia Indrianita, PO5303204220469 (2025) Gambaran Pengetahuan Tentang Pemeliharaan Kesehatan gigi Anak di TK Tunas Harapan Emaus Liliba. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

	Text COVER (2).pdf Download (422kB)
	Text abstrak.pdf Download (153kB)
	Text BAB 1.pdf Download (173kB)
	Text BAB II.pdf Download (252kB)
	Text BAB III.pdf Download (183kB)
	Text BAB IV (2).pdf Download (216kB)
	Text BAB V.pdf Download (156kB)
	Text DAPUS.pdf Download (193kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang Kesehatan merupakan hak fundamental setiap individu. Oleh sebab itu, pemerintah berupaya terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan agar masyarakat lebih sadar, termotivasi, dan mampu menerapkan pola hidup sehat. Target akhirnya adalah tercapainya kesehatan optimal bagi semua orang. Pengetahuan berperan besar dalam membentuk perilaku—pemahaman yang benar akan mendorong tindakan yang tepat. Dalam konteks kesehatan gigi dan mulut, minimnya pengetahuan dapat mengakibatkan perilaku perawatan yang kurang tepat (Damanik et al., 2021). Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi tingkat pengetahuan anak-anak TK Emaus terkait pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut, sekaligus memberikan tambahan informasi tentang kondisi tersebut pada TK Tunas Harapan Emaus Liliba. Metode Pengambilan Data: Metode yang digunakan adalah deskriptif, dengan tujuan memberikan gambaran objektif mengenai kondisi atau fenomena yang diteliti. Hasil Penelitian: Penelitian dilaksanakan pada 27–28 Mei 2025, melibatkan 25 responden, dan menggunakan kuesioner sebagai instrumen. Data kemudian diolah menjadi tabel distribusi berdasarkan kategori. Faktor yang memengaruhi kebiasaan menjaga kesehatan gigi meliputi usia, pekerjaan orang tua, tingkat pemahaman cara menyikat gigi yang benar, pemilihan makanan yang sehat untuk gigi, dan kesadaran akan pentingnya pemeriksaan gigi secara rutin. Kesimpulan: Hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan anak-anak mengenai kesehatan gigi dan mulut tergolong baik. Namun, keterlibatan guru dan orang tua tetap diperlukan sebagai pendamping berkelanjutan untuk membentuk kebiasaan konsisten serta mencegah potensi gangguan kesehatan gigi di masa mendatang.

Actions (login required)

View Item