Efektivitas Teknik Modeling Toilet Training Terhadap Kemandirian Anak Usia 18-24 Bulan dalam Toileting di Posyandu Sejahtera Desa Penfui Timur Wilayah Kerja Puskesmas Tarus

Catrin Silvia Manu, PO5303201220809 (2025) Efektivitas Teknik Modeling Toilet Training Terhadap Kemandirian Anak Usia 18-24 Bulan dalam Toileting di Posyandu Sejahtera Desa Penfui Timur Wilayah Kerja Puskesmas Tarus. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang.

	Text COVER.pdf Download (920kB)
	Text BAB 1.pdf Download (312kB)
	Text BAB 2.pdf Download (789kB)
	Text BAB 3.pdf Download (514kB)
	Text BAB 4.pdf Download (394kB)
	Text BAB 5.pdf Download (438kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (290kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Keterlambatan kemandirian anak dalam toileting yang masih banyak ditemui. Kondisi ini ditemukan juga pada anak usia 18- 24 bulan pada keluarga di Posyandu Sejahtera, Puskesmas Tarus, dan dapat menghambat perkembangan anak. Tahun 2024 ditemukan dari 20 anak usia 18–24 bulan, sekitar 80% masih bergantung pada popok, sering mengompol di malam hari, serta buang air besar dan kecil di celana. Pada Januari–April 2025, tercatat 29 anak usia serupa belum mampu melakukan toileting secara mandiri, dan 23 di antaranya masih menunjukkan ketergantungan yang sama. Salah satu metode yang efektif dan mudah dipahami untuk melatih kemandirian anak dalam toileting adalah teknik modeling. Tujuan: Untuk mendapatkan gambaran Efektivitas Teknik Modeling Toilet Training Terhadap Kemandirian Anak Usia 18-24 Bulan dalam Toileting di Posyandu Sejahtera Desa Penfui Timur Wilayah Kerja Puskesmas Tarus Hasil: Sebelum intervensi, dua anak menunjukkan kemandirian toileting yang rendah. Setelah diberikan teknik modeling, terjadi peningkatan masing-masing sebesar 25% dan 30%, serta penurunan kebiasaan mengompol, penggunaan popok, dan buang air di celana. Kesimpulan: Teknik modeling efektif meningkatkan kemandirian toileting anak, ditunjukkan oleh adanya perubahan perilaku sebelum dan sesudah intervensi. Saran: Teknik ini dapat direkomendasikan bagi perawat sebagai metode pelatihan toileting pada anak usia dini.

Actions (login required)

View Item